Thursday, November 13, 2014

Pengertian, Contoh, Bentuk Diagram, Persamaan Perbedaan Diagram Sekuensial dan Diagram Kolaborasi


Diagram interaksi
Diagram interaksi menunjukan langkah-langkah kerja sama obyek-obyek di dalam use case. Obyek apa saja yang dibutuhkan untuk aliran, pesan apa saja yang obyek kirim ke obyek lainnya, dan urutan pesan-pesan yang dikirmkan. Misalkan dalam proses apotik, kita memiliki beberapa alternativ aliran untuk use case “ menjual obat dengan resep”. Sehingga, kita memiliki beberapa diagram interaksi untuk satu use case ini. Demikian juga kita memiliki beberapa diagram tambahan yang disebut aliran alternatif, antara lain : apa yang terjadi ketika obat yang diinginkan pelanggan tidak ada dalam stok, apa yang terjadi ketika petugas memilih mencetak salinan resep, dan apa yang terjadi jika ada kesalahan dalam proses pencetakan salinan resep. Semua sekenario yang berbeda tersebut didokumentasikan di dalam suatu diagram interaksi.
Dua tipe diagram interaksi adalah :
  1. Diagram sekuensial
  2. Diagram kolaborasi

Kedua diagram tersebut menunjukan partisipasi obyek-obyek dalam aliran yang melalui use case dengan mengirim pesan. Diagram sekuanesial disusun berdasarkan urutan waktu, sedangkan diagram kolaborasi diorganisasikan seputar obyek itu sendiri.



DIAGRAM SEKUENSIAL
·        Definisi

1.   Diagram sekuensial atau sequence diagram digunakan untuk menunjukkan aliran fungsionalitas dalam use case. Diagram sekuensial adalah diagram yang disusun berdasarkan urutan waktu. Kita membaca diagram sekuensial dari atas ke bawah. Setiap diagram sekuensial mempresentasikan suatu aliran dari beberapa aliran di dalam use case. Kita dapat membaca diagram ini dengan memperhatikan obyek-obyek dan pesan-pesan yang ada di diagram. Obyek yang terlibat dalam aliran ditunjukkan dengan bujur sangkar yang ada di atas diagram.

2.  Sequence diagram adalah suatu diagram yang menggambarkan interaksi antar obyek dan mengindikasikan komunikasi diantara obyek-obyek dan mengindikasikan komunikasi diantara obyek-obyek tersebut. Diagram ini juga menunjukkan serangkaian pesan yang dipertukarkan oleh obyek-obyek yang melakukan suatu tugas atau aksi tertentu. Obyek-obyek tersebut kemudian diurutkan dari kiri ke kanan, aktor yang menginisiasi interaksi biasanya ditaruh di paling kiri dari diagram. Pada diagram ini, dimensi vertikal merepresentasikan waktu. Bagian paling atas dari diagram menjadi titik awal dan waktu berjalan ke bawah sampai dengan bagian dasar dari diagram. Garis Vertical, disebut lifeline, dilekatkan pada setiap obyek atau aktor. Kemudian ,lifeline tersebut digambarkan menjadi kotak ketika obyek melakukan suatu operasi , kotak tersebut disebut activationbox . Obyek dikatakan mempunyai live activation pada saat tersebut. Pesan yang dipertukarkan antar obyek digambarkan sebagai sebuah anak panah antara activation box pengirim dan penerima. Kemudian diatasnya diberikan label pesan.


3.   Suatu sequence diagram adalah suatu penyajian perilaku yang tersusun sebagai rangkaian langkah-langkah percontohan dari waktu ke waktu. Sequence diagram digunakan untuk menggambarkan arus pekerjaan, pesan yang sampaikan dan bagaimana elemen-elemen di dalamnya bekerja sama dari waktu ke waktu untuk mencapai suatu hasil.
Masing – masing urutan elemen diatur di dalam suatu urutan horisontal, dengan pesan yang disampaikan dibelakang dan didepan diantara elemen-elemen.
1.       Seorang elemen aktor digunakan untuk menghadirkan pemakai yang memulai alur peristiwa / kejadian.
2.       Elemen – elemen yang ditiru, seperti boundary, control dan entity, digunakan untuk menggambarkan layar, pengontrol, dan materi database, secara berturut-turut.
3.       masing-masing elemen yang dihubungkan garis – garis batang disebut suatu lifeline, di mana jika unsur itu berpotensi mengambil bagian dalam interaksi itu.

·         Contoh Gambar Diagram Sequensial :


(Gambar 1.0)

(Gambar 2.0)


DIAGRAM KOLABORASI
·        Definisi

1.     Diagram kolaborasi menunjukkan informasi yang sama persis dengan diagram sekuensial, tetapi dalam bentuk dan tujuan yang berbeda. Sebagaimana diagram sekuensial, diagram kolaborasi digunakan untuk menampilkan aliran skenario tertentu di dalam use case. Jika diagram sekuensial disusun berdasrkan urutan waktu, diagram kolaborsi lebih berkonsentrasi pada hubungan antar obyek-obyek.
2.   Collaboration diagram adalah perluasan dari objek dan diagram (objek diagram menunjukkan objek-objek dan hubungannya satu dengan yang lain). Collaboration Diagram menunjukkan message-message objek yang dikirim satu sama lain  dan juga menggambarkan interaksi antar objek seperti sequence diagram, tetapi lebih menekankan pada peran masing-masing objek dan bukan pada waktu penyampaian message.
3.  Diagram Collaboration / kolaborasi adalah diagram yang mengelompokan message pada kumpulan diagram sekuen menjadi sebuah diagram. Dalam diagram kolaborasi yang dituliskan adalaha operasi atau metode yang dijalankan antara objek yang satu dengan objek yang lainnya secara keseluruhan. Oleh karena itu dapat diambil dari jalannya interaksi pada semua diagram sekuen. Untuk menggambarkan objek dari sebuah diagram kolaborasi, dapat menggunakan pilihan Object. Dan untuk menghubungkan antar objek yang satu dengan objek yang lain digunakan Link.


·         Gambar Diagram Kolaborasi

                                                                        (Gambar 3.0)

                                    (Gambar 4.0)


Persamaan sequence diagram dan collaboration diagram :

·         Menampilkan objek yang berpartisipasi dalam aliran melalui use case dan pesan yang dikirim antar objek.

Perbedaan sequence diagram dan collaboration diagram :

Sequence diagram
·         Diperintahkan oleh waktu.
·         Berguna jika seseorang ingin mereview flow of logic melalui skenario.
·         Menyediakan cara untuk melihat skenario dalam time-based order : apa yang terjadi pertama, apa yang terjadi berikutnya, dll. Digunakan untuk menentukan message ordering .
Collaboration diagram
·         Diatur sekitar obyek itu sendiri.
·         Berguna jika Anda ingin menilai dampak perubahan. Sangat mudah untuk melihat pada collaboration diagram, objek yang berkomunikasi dengan objek yang lain. Jika Anda ingin mengubah objek, Anda dapat dengan mudah melihat objek-objek lain yang mungkin akan terpengaruh.
·         Memberikan gambaran besar untuk skenario, karena mereka diorganisir sekitar bagaimana objek me-link ke satu dan yang lainnya. Digunakan untuk menentukan class relationships.

Tahap-tahap untuk membuat sequence atau collaboration diagram :
  • Flow of eventnya sudah dibuat dan benar
  • Find the objects -> Object adalah member of class
  • Find the actor.
  • Add messages to the diagram (antar obyek memberi dan menerima informasi, termasuk aktor)
  • 1 usecase memiliki 1 sequence diagram
  • Dengan menggunakan tools kita bisa merubah sequence diagram ke collaboration atau sebaliknya (jadi cukup membuat 1 saja) -> rekomendasi membuat sequence, karena lebih mudah.

3 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. asepirpanm.blogspot.com ganti ketang

    ReplyDelete
  3. Penipu game PUBG Mobile, Mobile Legend, 8 Ball namanya Iyon Ujianto penipu ulung sudah menipu dari tahun 2017 sampai dengan sekarang tahun 2019, berkuliah di Universitas Islam Sultan Agung Semarang program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia S1 dengan NIM 34101200058. Nomer Rekening 589401011321536 Bank BRI KCP UNIT NGABUL Jepara. Aksi penipuannya di lakukan di IG dan Line, IGnya seller_aman_mlbb_dan_8b dan Line ID Andimoh. Harap berhati-hati untuk kalian yang kenal dengan dia ataupun yang ingin berurusan dengan dia soal transaksi online, ataupun Bapak/Ibu yang ingin memasukannya kerja, dia pasti akan menipu di tempat Anda.

    ReplyDelete